Aspek rasio adalah rasio panjang dan lebar sebuah foto. Jika panjang
dan lebar foto sama, maka aspek rasionya 1:1. Di kamera digital saku,
aspek rasionya biasanya adalah 4:3, demikian juga kamera micro four
thirdsnya Olympus atau Panasonic. Di kamera DSLR Canon, Nikon, Sony,
Pentax, aspek rasionya 3:2. Pilihan aspek rasio sangat mempengaruhi
komposisi foto, tapi ironinya banyak orang yang menyepelekannya.
Biasanya, kita akan mengkomposisikan foto sesuai dengan apa yang
sudah di set kamera kita, sehingga komposisi foto jadi kurang pas. Di
beberapa kamera, kita bisa mengganti aspek rasio, di sebagian lain tidak
bisa, tapi kita bisa mengkrop foto di software pengolah foto seperti
Photoshop.
3:2 adalah aspek rasio yang biasa kita dapati di
kamera DSLR digital. Aspek rasio ini umumnya baik untuk foto horizontal
seperti pemandangan.
4:3 adalah aspek rasio yang di cap paling alami dan
paling enak di lihat baik secara horizontal dan vertikal. Tidak seperti
3:2, saat foto vertikal, aspek rasio ini tidak terlalu tinggi, sehingga
tidak melelahkan mata. 4:3 cocok dipakai untuk foto berorientasi
portrait.
1:1 adalah aspek rasio bujursangkar. Di masa lalu,
aspek rasio ini ditemukan di kamera large format. Aspek rasio ini cocok
untuk foto pola dan detail. 1:1 disebut juga aspek rasio yang netral
karena tidak berorientasi horizontal atau vertikal.
16:9 adalah aspek rasio yang sering kita jumpai di
film. Aspek rasio ini terkesan lebar dan agak pendek. Biasanya cocok
untuk foto pemandangan atau membuat foto berkesan sinematik (seperti
film).
5:1 adalah aspek rasio yang disebut juga panorama karena cakupannya yang sangat lebar. Biasanya cocok untuk foto pemandangan.
Dengan menyadari aspek rasio mempengaruhi komposisi, kita bisa
memilih aspek rasio yang tepat sehingga foto kita lebih enak dilihat.
0 komentar:
Posting Komentar