Home
Intel RealSense Technology (foto: Luthfi/Okezone)
SINGAPORE - Perhelatan Intel
Solutions Summit (ISS) 2014 di Singapura, 30 April hingga 1 Mei ini,
menjadi ajang bagi Intel untuk memperkenalkan inovasi baru teranyarnya.
Salah satunya, Intel mengungkap 'Intel RealSense Technology'. Inovasi
ini memungkinkan pengguna PC untuk berinteraksi dengan komputer dari
jarak jauh.
Di event Intel Solutions Summit (ISS) 2014 ini, didemonstrasikan teknologi yang didukung oleh Intel. Selain kemampuan display 4K, perusahaan memperkenalkan 'Intel RealSense Technology'.
Mengandalkan sensor serta kamera HD, teknologi ini dapat diintegrasikan dengan PC All-in-One (AIO). Tidak hanya kemampuan sensor mirip Kinect, Intel juga menyediakan kemampuan Voice Recognition.
Dengan kemampuan perintah suara ini, pengguna dapat membuka browser, mencari informasi di internet melalui perintah suara lewat mikrofon yang terhubung dengan PC.
Clifford Tan, penjaga booth dari Intel Malaysia, mengatakan teknologi 'Intel RealSense' ini bisa dipakai untuk hiburan, bermain game atau meningkatkan fitur keamanan pada PC. Sensor canggih yang disematkan mampu mengenali wajah pengguna, kemudian pengguna dapat masuk (login) atau membuka OS Windows dari yang sebelumnya terkunci. Adapun, beberapa partner Intel yang telah mengadopsi teknologi ini seperti Dell serta HP.
Selanjutnya, kata Tan, pengguna hanya perlu menempatkan jari di depan sensor kamera, kemudian menggerakannya untuk mengendalikan objek dalam permainan. Teknologi ini juga memiliki software yang memungkinkan sensor membaca objek gambar tertentu dan menghadirkan tampilan 3D (augmented reality) pada layar.
"Jarak jari tangan dengan kamera sekira satu meter. Penggunaan kamera 3D dengan augmented reality ini bisa dipakai untuk hiburan maupun pendidikan anak-anak," jelas Tan.
Di event Intel Solutions Summit (ISS) 2014 ini, didemonstrasikan teknologi yang didukung oleh Intel. Selain kemampuan display 4K, perusahaan memperkenalkan 'Intel RealSense Technology'.
Mengandalkan sensor serta kamera HD, teknologi ini dapat diintegrasikan dengan PC All-in-One (AIO). Tidak hanya kemampuan sensor mirip Kinect, Intel juga menyediakan kemampuan Voice Recognition.
Dengan kemampuan perintah suara ini, pengguna dapat membuka browser, mencari informasi di internet melalui perintah suara lewat mikrofon yang terhubung dengan PC.
Clifford Tan, penjaga booth dari Intel Malaysia, mengatakan teknologi 'Intel RealSense' ini bisa dipakai untuk hiburan, bermain game atau meningkatkan fitur keamanan pada PC. Sensor canggih yang disematkan mampu mengenali wajah pengguna, kemudian pengguna dapat masuk (login) atau membuka OS Windows dari yang sebelumnya terkunci. Adapun, beberapa partner Intel yang telah mengadopsi teknologi ini seperti Dell serta HP.
Selanjutnya, kata Tan, pengguna hanya perlu menempatkan jari di depan sensor kamera, kemudian menggerakannya untuk mengendalikan objek dalam permainan. Teknologi ini juga memiliki software yang memungkinkan sensor membaca objek gambar tertentu dan menghadirkan tampilan 3D (augmented reality) pada layar.
"Jarak jari tangan dengan kamera sekira satu meter. Penggunaan kamera 3D dengan augmented reality ini bisa dipakai untuk hiburan maupun pendidikan anak-anak," jelas Tan.
0 komentar:
Posting Komentar