Coba perhatikan kedua foto dibawah. Foto yang sebelah atas nuansa
warnannya kekuningan memberikan kesan matahari terbenam yang suasananya
hangat. Sedangkan foto sebelah bawah nuansa warnanya kebiruan. Warna
biru memberikan kesan matahari terbit yang suasananya dingin.
Kedua foto diatas sebenarnya adalah foto yang sama, hanya warnanya
yang berbeda. Kita dapat menyetting White Balance (WB, Keseimbangan
putih) untuk membuat nuansa berbeda dalam foto. Misalnya dengan memilih
WB yang temperaturnya rendah (2500K, 3200K) kita bisa membuat foto
menjadi kebiruan, sebaliknya kita bisa memilih temperatur tinggi
(7000K-10000K), kita dapat mengubah warna foto menjadi kekuningan.
Terkadang kita tidak mendapatkan warna yang kita inginkan dari
setting WB yang tersedia dari kamera. Tapi jangan kuatir karena dengan
Adobe Photoshop atau Lightroom. Kita bisa mengganti nilai White Balance saat editing. Tips saya adalah mengunakan format RAW jika ingin mengubah WB sehingga tidak mengurangi kualitas foto.
Di kamera yang canggih, kita bisa langsung menentukan temperaturnya
sendiri. Di kamera pemula, biasanya yang tersedia hanya preset-preset
bergambar seperti lampu bohlam, matahari, awan dan sebagainya. Kita bisa
memanfaatkan salah satu preset tersebut. Misalnya, memilih lampu bohlam
(3200K) saat ingin nuansa kebiruan dan memilih gambar rumah (7000K)
saat ingin warna foto kekuningan.
Dengan warna kita bisa menceritakan suasana suatu tempat kepada audiens. Manfaatkan sebaik-baiknya kesempatan ini.
0 komentar:
Posting Komentar