Hubungan antara Indonesia dan Australia akhir-akhir ini
memang cukup memanas. Terlebih menurut data milik Edward Snowden,
pemerintah Australia telah menyadap handphone milik Presiden SBY dan
beberapa pejabat tinggi lainnya pada tahun 2009. Memanasnya hubungan
kedua negara tak hanya terjadi di dunia nyata, para hacker pun turut
memanaskannya di dunia maya.
Kelompok hacker The Indonesian Security Down pun melakukan aksi
protes kepada pemerintah Australia terkait penyadapan presiden SBY
tersebut. Setelah beberapa hari kemarin menyerang situs intelejen
Australia, kali ini giliran situs bank sentral Australia yang menjadi
target.
Dikutip dari Merdeka, Selasa (20/11/2013), situs ini sempat down
beberapa kali. Aksi penyerangan tersebut pun dilakukan beberapa kali,
tepatnya ke alamat IP 202.14.155.140 dan port 80 itu. Namun pada saat
berita ini ditulis, situs yang beralamat di rba.gov.au ini nampak bisa
diakses dengan lancar.
Dalam pernyataannya, Indonesian Security Down mengatakan bahwa aksi
ini bertujuan sebagai protes terhadap penyadapan pemerintah Australia.
Dengan melakukan serangan ke situs bank sentral, diharapkan bisa
mempengaruhi kondisi ekonomi dan sosial negara kangguru itu.
via Merdeka
0 komentar:
Posting Komentar