Bitcoin saat ini tengah menjadi sarana pembayaran online
yang cukup menjanjikan. Terlebih nilai tukar Bitcoin terhadap mata uang
fisik cukup tinggi. Hal ini pun mengakibatkan tingginya risiko pencurian
terhadap uang elektronik ini.
Salah satunya terjadi pada akhir Oktober kemarin dan mengakibatkan
kerugian hingga 20 miliar rupiah. Sebanyak 4100 Bitcoin berhasil dicuri
dari layanan wallet service Bitcoin, inputs.io. Pada saat itu, nilai
tukar 4100 Bitcoin tersebut setara dengan 1.8 juta USD atau sekitar 20
miliar rupiah.
Kejadian ini tentunya semakin mengkhawatirkan para pengguna uang
elektronik Bitcoin. Terlebih layanan inputs.io diyakini mempunyai fitur
keamanan yang tinggi. Namun para hacker ternyata berhasil mengelabuinya
dan mengakses akun hosting dengan menggunakan beberapa akun email lama.
Aksi pencurian Bitcoin ini juga sudah diketahui oleh pemilik layanan
inputs.io. Sayangnya, pihaknya tak bisa memberikan ganti rugi secara
penuh kepada para korban yang kehilangan uang elektroniknya. Hal ini pun
mengakibatkan ketidakpuasan yang tinggi bagi para korban.
Uang elektronik Bitcoin saat ini memang memiliki nilai tukar yang
sangat tinggi. Satu unit Bitcoin, mempunyai nilai setara dengan 300 USD.
Nilai tukar tersebut pun sangat jauh lebih tinggi dibandingkan pada
tahun 2010 yang hanya sebesar 0.20 USD.
via Geek
0 komentar:
Posting Komentar